Rabu, 09 Oktober 2013
PAGELARAN WAYANG KULIT ISI SURAKARTA di PEDOPO KABUPATEN TRENGGALEK
Untuk melestarikan budaya,terutama
25/2 telah diselenggarakan
bertempat di Pendopo Kabupaten Trenggalek dengan mengambil lakon Baratayudha Ranjaban. Pagelaran inidiselenggarakan antar kerjasama Surakarta, Pemerintah Kabupaten Trenggalekdan Yayasan Negarakertagama Jakarta dengan dalang Ki Kasim Kasdo Laono dari Institut Seni Indonesia Surakarta.
Turut menyaksikan pejabatlingkup pemerintah Kabupaten Trenggalek dan Masyarakat Umum.
wayangkulit
Pagelaran
tidak sampai semalam suntuk, namun hanya sampai pukul 01.00 WIB. Ini bukan tanpa alasan namununtuk memberikan kesempatan kepada penonton terutama PNS lingkup Pemkab Trenggalekuntuk istirahat sehingga keesokan harinya bisa bekerja dengan baik.
Sebelum pagelaran
Surakarta Prof. Dr. Sarwanto,
pertunjukan wayang di Trenggalek merupakan
sepuluh diJawa Timur pada putaran kedua, pada putaran pertama
sepuluhkabupten
di
dilaksanakan
"Pagelaranwayang kulit
budaya" ucap pembantu rektor IIIISI Surakarta.
Wayang kulit telahdikukuhkah sebagai karya kebudayaan yang mengagumkan dalam bidang cerita narasidan warisan yang indah dan berharga ( Masterpiece of Oral and IntangibleHeritage of Humanity ) dari Indonesia
olehUNESCO(Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB). Oleh karena itusayang sekali kalau bangsa kita kalau tidak melastarikan" imbuh
memberikan sambutan.
Mewakili Bupati Trenggalekdalam membacakan sambutan, Asisten Pemerintahan dan Kesra
menyampaikan terima
untukmenyelenggarakan
Kabupaten Trenggalek. Kami berharappagelaran wayang kulit ini bukan hanya formalitas namun ini merupakan tugaskita untuk mendukung lestarinya seni dan budaya yang kita miliki. Selain ituuntuk mendukung
ekonomi kreatif sebagaisalah satu jalan dalam menyejahterakan masyarakat.
Ki Kasim Kasdo Lamono
moral yang dapat kitahayati untuk meningkatkan budi pekerti dan menata kehidupan kita" ucap AsistenPemerintahan dan Kesra . Selain itu banyak tokoh-tokoh pewayangan yang bisakita teladani.
Dalam kesempatan itu jugadiserahkan
wujud ikatan tali silaturrahmi yang telahterjalin antara Pemerintah Kabupaten Trenggalek dengan Institut Seni IndonesiaSurakarta. Pagelaran wayang kulit
Gununganoleh Asisten Pemerintahan dan Kesra kepada dalang Ki Kasim Kasdo Lamono.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar